Danone Open Doors : Mengenal Pabrik Sarihusada Prambanan Yang Ramah Lingkungan

SGM Prambanan
"Cuti yang diberikan untuk karyawati yang akan melahirkan adalah 6 bulan, sedangkan bagi karyawan yang istrinya mau melahirkan, diberikan cuti 10 hari agar bisa membantu dan mendampingi istri." 

Saya masih takjub teringat penjelasan Pak Syarif sewaktu memandu saya dan kawan-kawan bloger berkeliling di area pabrik Sarihusada dalam acara Danone Open Doors beberapa waktu yang lalu.

Pabrik Sarihusada Prambanan (doc. Pri) 
Bagi saya yang mantan ibu bekerja,  jumlah cuti yang diberikan Pabrik Sarihusada ini sangat istimewa. Sangat cukup untuk bisa memberi ASI Eksklusif dan mengembalikan kebugaran ibu sehabis melahirkan dan memiliki aktivitas baru mengurus bayinya.  

Umumnya, perusahaan memberi ijin cuti 3 bulan saja. Bahkan ada yang kurang dari itu, dengan alasan kondisi perusahaan yang tidak bisa memberi ijin lama-lama kepada karyawatinya. Jadi cuti yang diberikan PT Sarihusada ini sungguh hal yang mencengangkan, khususnya bagi saya. 

Sebenarnya tidak cuma itu hal menarik yang saya dapatkan sewaktu beranjangsana ke Pabrik Sarihusada. Masih banyak hal-hal lainnya. Agar lebih runtut, saya ceritakan dari awal saja ya... 

Danone Open Doors

Dalam rangka 100 tahun kiprahnya sebagai perusahaan pelopor di industri makanan dan minuman sehat dan nutrisi medis di dunia, Danone berinisiatif menyelenggarakan kegiatan Danone Open Doors di 120 negara, termasuk Indonesia.  

Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengenalkan konsep fasilitas produksi yang sehat dan ramah lingkungan yang dimiliki Danone yang ada di seluruh dunia.  

Sebagaimana ditegaskan oleh Vera Galuh Sugijanto, Vice President General Secretary Danone Indonesia yang menyatakan, “Danone memiliki visi One Planet One Health" yang meyakini bahwa kesehatan manusia dan kesehatan bumi saling terkait, dan setiap kali kita makan dan minum, kita ikut menentukan dunia yang ingin kita tinggali. Inisiatif ini adalah cara Danone untuk secara terbuka mengajak masyarakat melihat lebih dekat cara Danone beroperasi secara bertanggung jawab, dimana Danone menerapkan prinsip jaminan kualitas produk serta aspek kesehatan dan lingkungan yang berkelanjutan.” 

Danone Open Doors dilakukan dengan mengajak para pemangku kepentingan mengenal lebih dekat proses produksi Danone dan inovasi lingkungan dan sosial perusahaan dengan mengunjungi 9 pabrik Danone termasuk Pabrik Sarihusada Prambanan yang terletak di Desa Kemudo,  Klaten,  Jateng.  

Dan bahagia sekali saya menjadi salah satu bloger yang beruntung bisa mengikuti acara kunjungan ke Pabrik Sarihusada Prambanan, pada tanggal 28 Oktober 2019 lalu.

Dengan dress code merah,  saya bersama sekitar 20 teman bloger, influencer, dan juga media berangkat bersama menggunakan bis yang sudah disediakan, dari titik kumpul keberangkatan di JEC Jogja. 

Saya bersama sebagian kawan bloger (doc. Manda) 

Kami berangkat sekitar pukul 08.00 pagi, dan sampai di lokasi sekitar pukul 08.30 WIB. Sampai di lokasi saya merasa takjub sekali. Pabrik Sarihusada ini terlihat sangat asri. Banyak pepohonan berjajar rapi, memberi kesan teduh. 

Bahkan terdapat sebuah danau buatan yang indah yang lokasinya di sisi belakang dari shelter 1 tempat di mana kami berkumpul untuk mengikuti acara dari pihak Sarihusada. Diawali dengan coffee break, acara ramah tamah bersama jajaran Pabrik Sarihusada berlangsung dengan hangat. 

Ucapan selamat datang dari Sarihusada (doc.pri)

Dalam sessi ini,  kami memperoleh berbagai informasi mengenai Pabrik Sarihusada Prambanan. Sarihusada adalah salah satu perusahaan bagian dari divisi bisnis Specialized Nutrition (SN) milik Danone di Indonesia yang portofolio bisnisnya terdiri dari nutrisi awal kehidupan (early life nutrition) dan nutrisi medis khusus (medical nutrition).

Menu coffee break

Selain menjadi salah satu fasilitas produksi Danone SN terbesar di dunia, Pabrik Sarihusada juga merupakan pabrik percontohan yang menerapkan berbagai insiatif sosial dan lingkungan yang berkelanjutan. 

Sebelum melakukan kunjungan ke pabrik Sarihusada, hal pertama yang perlu kami pahami adalah mengenai aturan keselamatan dan keamanan pangan yang harus kami patuhi. Dalam hal ini Bapak Sumadi banyak memberikan informasi kepada kami. 

Bapak Sumadi dari Sarihusada

Diantaranya kami harus menggunakan jalur pejalan kaki,  pegang handrail saat naik atau turun tangga, mengenakan APD yang sesuai dengan yang disyaratkan, mengikuti prosedur hygiene sebelum masuk area produksi, dilarang membawa kacang dan produk olahannya,  serta bahan tidak halal,  dilarang mengunyah permen, makan dan minum di area produksi,  dan lain-lain. 

Aturan keselamatan dan keamanan pangan
Selanjutnya, Bapak Delta Deritawan, Manufacturing Director Danone Specialized Nutrition Indonesia menyampaikan sambutannya. Bapak Delta memaparkan bahwa pabrik Sarihusada memiliki misi 1000 Dreams.

Misi ini menunjukkan komitmen perusahaan sebagai satu tim yang solid dan terpercaya dalam mengembangkan produk dengan kualitas tinggi serta menerapkan prinsip zero accident, zero defect dan zero waste.”

Bapak Delta Deritawan (doc. Pri) 

Dalam kaitannya dengan jaminan kualitas produk, pabrik Sarihusada telah mendapatkan berbagai sertifikasi di bidang quality & food safety termasuk sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia, ISO 9001 dan ISO 17025 dari International Organization for Standardization serta FFSC 22000 dari the Foundation Food Safety System Certification.

Lebih lanjut Bapak Delta menjelaskan selain menjamin kualitas dan keamanan pangan, Danone juga menekankan faktor keamanan (safety) dalam operasional produksi. 

Beberapa inisiatif yang dilakukan antara lain adalah penerapan budaya WISE (Work in Safety Environment) kepada karyawan dan seluruh pihak ketiga yang terlibat dalam bisnis perusahaan. 

Komitmen safety yang diterapkan pabrik ini memberikan hasil positif. Sehingga selain mendapatkan apresiasi dan sertifikasi dari pemerintah maupun auditor eksternal dari dalam dan luar negeri, pabrik ini juga telah beroperasi selama lebih dari 2500 hari atau hampir delapan tahun tanpa kecelakaan kerja.

Perhatian PT Sarihusada terhadap aspek lingkungan memang sangat besar. Di atas lahan hijau seluas 150.000 m2 ini berbagai inisiatif dilakukan antara lain pengelolaan limbah dilakukan menggunakan metode reuse effluent dimana hasilnya digunakan untuk menyirami area taman hijau pabrik. 

Inisiatif yang dilakukan sejak tahun 2009 ini sudah melalui kajian lingkungan. Selain itu inisiatif penggunaan Compressed Natural Gas sebagai bahan bakar boiler telah berhasil mereduksi CO2 sebesar 10,12 ton/tahun. 

Atas bebagai upaya tersebut, Pabrik Sarihusada Prambanan telah mendapatkan penghargaan PROPER dengan kategori Hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Keanekaragaman Hayati. 

Kunjungan ke Pabrik Sarihusada

Setelah memperoleh berbagai informasi tentang perusahaan,  tibalah saatnya buat kami untuk melakukan kunjungan di area pabrik. Sebelum factory tour dimulai, demi keamanan kami diwajibkan menggunakan jaket dan helm.

Kami bersiap mengunjungi pabrik (doc. Manda) 

Kemudian dengan dipandu Bapak Syarif mulailah kami menuju area pabrik yang bisa kami kunjungi. Karena tidak semua area pabrik bisa kami dikunjungi. Ada area terlarang yang tidak bisa dimasuki. 

Area ini terutama ada di lini produksi. Hal ini dilakukan untuk menghindari masuknya kontaminan ke dalam produk yang dihasilkan perusahaan. 

Area pertama yang kami kunjungi adalah poliklinik dan lactation room. Kedua fasilitas ini disediakan untuk para karyawan. Agar ketika terjadi gangguan kesehatan pada karyawan yang terjadi pada saat bekerja, bisa segera dilakukan penanganan. 

Lactation room yang ada di poliklinik (doc. Pri) 

Selain fasilitas kesehatan, tersedia juga kursi pijat dan fasillitas olah raga (fitness). Fasilitas tersebut disediakan untuk menunjang kenyamanan dan kesehatan karyawan selama bekerja. Di samping itu, perusahaan juga memberikan program edukasi gizi kepada karyawan dan keluarga.

Kursi pijat (doc. Pri) 

Pada saat mengunjungi fasilitas kesehatan inilah saya mendapatkan informasi kalau cuti melahirkan yang diberikan di Sarihusada adalah 6 bulan lamanya.

Fasilitas fitness

Kemudian kami diajak ke pojok pengelolaan limbah. Di sini limbah plastik yang ada diolah menjadi sesuatu yang berguna.  Seperti untuk membuat pot atau yang lainnya. 

Area pemanfaatan limbah plastik

Selanjutnya kami diajak mengunjungi kantin pabrik. Di sini setiap hari disediakan seribu porsi makanan bagi para karyawan. Ada hal yang bagus yang diterapkan di perusahaan ini.

Area kantin

Pak Syarif yang mendampingi kami (doc.pri,)

Yakni aturan bagi setiap karyawan untuk menghabiskan jatah makannya. Jika ada menu yang tidak disukai, karyawan bisa mengembalikan ke tempat yang disediakan. Sungguh sebuah budaya perusahaan yang patut diapresiasi.

Makanan yang tidak disukai bisa dikembalikan


Ajakan untuk menghabiskan makanan yang diambil


Berikutnya kami ditunjukkan area produksi. Di sini kami tidak bisa masuk ke dalam ruangan. Kami hanya bisa melihat proses produksi dari luar melalui jendela kaca.

Sebagian besar pengerjaan di ruang produksi dikerjakan oleh mesin (otomatisasi). Sehingga pengerjaan lebih cepat dan dapat meminimalisir terjadinya kontaminasi yang mungkin terjadi. 

Untuk meyakinkan kualitas produk yang dihasilkan sesuai dengan standar yang ditetapkan, pihak sarihusada secara terjadwal mengambil sampel dari produk yang dihasilkan untuk dilakukan pengujian. 

Pengujian yang dilakukan meliputi uji fisik, kimia, dan mikrobiologi. Pengujian ini melibatkan tenaga-tenaga terampil dan kompeten di bidangnya. Pemeriksaan dilakukan untuk memastikan produk susu yang dihasilkan perusahaan berkualitas dan aman untuk dikonsumsi.

Kami juga diajak untuk mengunjungi ruang laboratorium pengujian produk. Sebelum masuk ruang laboratorium kami harus mengenakan jas khusus dan cover sepatu. Selama di lab,  kami dilarang untuk mengambil gambar.

Tampilan kami sewaktu akan mengunjungi lab (doc. Manda)

Bagaimana,  seru bukan kunjungan saya ke Pabrik Sarihusada Prambanan? Jika teman-teman tertarik,  teman-teman pun bisa ke sana. Caranya silakan kirim proposal saja ke internalcomm.indonesia@danone.com.

Tata cara jika hendak visit factory ke Sarihusada

Akhirnya selamat ulang tahun yang ke-100 Sarihusada, semoga semakin banyak memberikan kebaikan untuk masyarakat Indonesia khususnya,  dan dunia pada umumnya.  

Semoga tulisan saya ini bermanfaat yaa.. 
Salam... 

Sapti nurul hidayati
Saya seorang ibu rumah tangga dari Yogya. Blog ini saya buat untuk tempat berbagi cerita dan pengalaman tentang apa saja. Semoga ada manfaat yang bisa diambil dari tulisan saya. Untuk kerjasama, silakan kontak ke saptinurul (at) gmail.com

Related Posts

31 komentar

  1. Happy Birthdaaayyyy Sari Husada, makin kereeen dan cethar membahana nih yaaa
    kalo lihat pabriknya sungguh bikin kita ngerasa amazed ya mba, dan bangga dgn pabrik yg keren ini
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    BalasHapus
  2. ya ampun salfok sama cuti yang diberikan buat ibu melahirkan bisa sampe 6 bulan jadi masa ASI esklusif keren deh jadi pengen kerja di Sari Husada lahhh wwkwkwk semoga bisa jadi inspirasi buat perusahaan lain

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul... Senang ya kalau ada perusahaan yang peduli seperti ini..

      Hapus
  3. Senangnya bisa berkunjung ke Pabrik Sarihusada Prambanan ya. Jadi tambah ilmu dan fasilitas pabriknya juga oke, bikin nyaman Para Pekerja. Apalagi cuti buat bumil itu. Uwo banget

    BalasHapus
  4. Wah....cuti 6 bulan. Wohohoho...asyik dong jadi karyawati di sana ya.

    BalasHapus
  5. Saya langsung melonggo baca kalimat di awal paragraf pertama. Anugerah banget cuti hamil bisa 6 bulan. Bayi dan ibu bisa puas menikmati moment ASI eksklusif. Seketat itu ya uji mutu yang dilakukan Sarihusada. Pantesan produknya masih bertahan hingga 100 tahun.

    BalasHapus
  6. Seru banget ya. Beruntung banget deh mbak bisa berkunjung ke pabrik keren kayak gini. Tertarik ama kebijakan mereka yang harus habiskan jatah makan itu.Perhatiannya mpe segitu banget ya

    BalasHapus
  7. Seru ya jadi pegawai di pabrik husada... Fasilitasnya nyaman, kebijakannya juga asyik... Bikin kerja jadi semakin semangat...

    BalasHapus
  8. Seru ya jadi pegawai di pabrik sarihusada... Fasilitasnya nyaman, kebijakannya juga asyik... Biki kerja jadi makin semangat...

    BalasHapus
  9. Wah seru banget deh bisa main ke pabrik Danone. Nambah pengalaman dan wawasan banget ya. Andai Deket, kepengeeeeen juga main ke sana. 😁

    BalasHapus
  10. Kunjungan ke pabrik SariHusada pasti jadi pengalaman yang seru ya, Mbak. Lihat proses produksiya dari dekat dan juga bisa lihat lingkungan di sekitar pabriknya.

    BalasHapus
  11. Pengalaman yang seru dan menyennagkan nih mbak. Dan aku senneg banget dengar bahwa cuti ibu hamil 6 bulan serta suami dapat cuti 10 hari. Itu pasti akan sangat membantu bagi ibu baru. Semoga prusahaan2 lain bisa mengikuti jejak Danone ya dalam hal pemberian cuti untuk ibu melahirkan.

    BalasHapus
  12. Serunya mba pabriknya bersih Dan nyaman mudah2an bisa nih aku Juga mengunjungi pabriknya sari husada,, fasilitasnya lngkt bngt buat karyawan bikin betah

    BalasHapus
  13. Seneng yah mbak bisa langsung ikutan berkunjung ke Pabriknya nih, keren. Iya sih jatah makan memang harus ada kebijakan gitu kadang banyak yang ambil makan banyak eh ga dihabiskan.

    BalasHapus
  14. Wah busui cuti 6 bulan dan suaminya cuti 10 hari, bahagia ya jadi karyawannya..

    BalasHapus
  15. Kalau lihat foto-fotonya, kak Manda selalu terdepan.
    Hihii...spesialis wefie yaa...
    Kompak banget.

    Aku salut sama lingkungan kerja Danone.
    Semoga karyawannya semakin sejahtera.

    BalasHapus
  16. Saya pernah baca di artikel salah satu blogger. Memang kalau danone memanjakan karyawannya. Jadi karyawan lebih semangat kerja dan ide2 kreatif pasti bermunculan.

    BalasHapus
  17. Luar biasa. Saya kira di Indonesia tidak ada perusahaan yang menerapkan aturan keren seperti itu. 6 bulan cuti melahirkan untuk ibu dan 10 hari untuk Bapak. Ya Allah, pantas berkah ya perusahaannya. Maju terus Sarihusada.

    BalasHapus
  18. udah setahun ini aku gak visit ke pabrik suatu produk nih, seru deh kalo factory visit gitu

    BalasHapus
  19. woww Danone emang top deh.. kapan yaa aku bisa ikutan acara kayak gini haha.. mupeng euy..

    BalasHapus
  20. Asyik ya jalan-jalan ke pabrik. Jadi tahu seperti apa dalamnya sama proses produksinya. Dulu aku pernah ke Nestle di Karawang, baguq banget. Sari Husada juga pasti bagus pabriknya.

    BalasHapus
  21. Wah Alhamdulillah ya mbak bisa mengunjungi pabrik aaeihuSari, jadi tahu proses pembuatan makanan bayi yang biasa dikonsumsi di rumah ya.

    BalasHapus
  22. Duh, mau dong jalan2 ke pabriknya secara langsung juga. Salut sama Danone yg memperhatikan para pekerjanya. Semoga perusahaan lain jg begitu ya.

    BalasHapus
  23. Malahan banyak juga loh mba perusahaan yang ngasih cuti pegawai wanitanya 1,5 bulan sebelum melahirkan dan 1,5 bulan setelah melahirkan. Duh Gusti, ninggalin bayo sebulan lebih dikit tu kan rasanya sedih banget. Alhamdulillah banget ya di Danone dikasih cutinya 6 bln

    BalasHapus
  24. Danone keren banget. Aku jadi ingat instansiku dulu, ngasih cuti 1,5bln sebelum lahiran n 1,5 setelah lahiran. Asli, nyesek banget. Walhasil, para busui terpaksa ngejar stok ASI. Btw selamat ulang tahun untuk sari husada

    BalasHapus
  25. Wah Danone sangat mendukung ibu menyusui nih. Dan tentunya produk-produknya support ibu menyusui ya.

    BalasHapus

Posting Komentar

Popular

Subscribe Our Newsletter